Unix adalah sebuah sistem
operasi komputer yang dikembangkan oleh AT&T Bell Labs pada tahun 1960 dan
1970-an. Pada tahun 1960, Massachusetts Institute of Technology, AT&T Bell Labs,
and General Electric bekerja dalam sebuah sistem operasi eksprimental yang
disebut Multics (Multiplexed Information and Computing Service).
Di Indonesia Unix digunakan sebagai Server aplikasi, produk yang beredar di
pasaran antara lain IBM AIX, HP UX, Sun Solaris. Masing-masing produk ini
umumnya memiliki pasar tersendiri seperti Sun Solaris yang digunakan pada
operator telekomunikasi selular, HP UX pada manufaktur dan distribusi. Fungsi
Unix sebagai workstation kurang populer mengingat harganya yang mahal.
Versi 1 :
Pada tahun 1969, project MULTICS oleh
AT&T dihentikan karna terlambat, tidak sesuai dengan jadwal yang telah
ditentukan, juga karena jauhnya jarak antara periset yang mengembangkannya,
antara labolatorium New Jersey dan MIT.
Pada tahun 1969 juga, Ken Thompson, peneliti
yang juga bekerja pada project MULTICS menggunakan komputer PDP-& mencoba
merealisasikan ide MULTICS berkerja sama dengan Dennis Ritchie, yang juga
sebelumnya bekerja dalam project MULTICS. Peter Neuman menyarankan menggunakan
nama Unix untuk sistem yang baru ini, Sistem UNIX ini kemudian ditulis ulang
untuk PDP-11 dari Digital dalam satu tahun. Ilmuan AT&T banyak menambahkan
kemampuan pada UNIX. pada tahun 1970, sehingga banyak program-program kecil
yang disebut tools di UNIX, masing-masing digunakan untuk melakukan suatu
fungsi. Tahun 1973, Unix ditulis ulang oleh Ken Thompson dengan menggunakan
bahasa C yang baru dari Ritchie, bahasa C dirancang untuk dapat dibawa portable
dari komputer satu ke komputer lainnya. Tahun 1977, Mike Lesk mengembangkan
"ported I/0 library", library yang dapat dibawa untuk mengatasi
kesulitan membawa UNIX dari satu komputer ke komputer lain karna perbedaan
penanganan sistem I/0 dari setiap komputer, Unix pertama kali dibawa kedalam
laboratorium Interdata 8/32, komputer mikro yang sama dengan PDP-11. Tahun
1978, sistem operasi UNIX dibawa kedalam komputer mini VAX. sampai dengan saat
ini Unix masih banyak sebagai sistem eksperimental. Awal 1973 lebih dari 16
AT&T atau Western Electric di luar laboratorium Bell menjalankan sistem
operasi Unix, Unix kemudian menyebar. Tahun 1977 sedikitnya 500 tempat
menggunakan sistem operasi Unix, 125 diantaranya adalah perguruan tinggi dan
lebih dari 10 negara asing. Pada tahun 1977 juga keluar Unix Versi 6 yang
memiliki dukungan komersial. Universitas California di Berkeley membayar 400
(dalam satuan dollar) untuk mendapatkan sumber Unix yang didalamnya terdapat
kode sumber Unix yang lengkap. Bill joy dan Chuck Haley, lulusan dari Berkeley,
mulai mengubah. Tahun 1978 Bill Joy mengeluarkan 30 salinan koleksi program dan
modifikasi Unix dengan biaya pengganti media dan pengiriman seharga 50 (dalam
satuan dollar). Lebih dari 6 tahun Berkeley mendapat dana dari ARPA untuk
mengembangkan Unix yang kemudian disebut dengan BSD Unix. banyak pengembangan
yang telah dilakukan seperti multitasking, penamaan file dengan jumlah karakter
sampai dengan 255 karakter, dan kemampuan untuk digunakan di komputer lokal.
pada tahun yang sama AT&T tetap mengembangkan Unix versinya, dan mulai
khawatir akan kepopuleran BSD Unix. AT&T mengembangkan produk komersial
Unix, yang disebut UNIX System
V dan menyatakan sebagai
standart Unix, dan menyatakan bahwa BSD Unix bukan merupakan produk Unix yang
standart dan tidak kompetible, Pernyataan ini dikeluarkan oleh AT&T untuk
meredam kepopuleran BSD Unix, juga karna hak cipta ada pada AT&T, BSD Unix
dinyatakan sebagai BSD 4.2. dengan lisensi Berkeley dengan AT&T Universitas
dapat secara bebas
Versi 2:
Berbicara tentang
sejarah Linux, tentu tidak lepas dari sistem operasi Unix, di mana Linux
merupakan turunan dari sistem operasi tersebut. Sistem operasi Unix di buat
oleh Ken Thompson dan Dennis Ritchie di Bell Laboratories (A&T Bell Lab)
pada tahun 1960-an. Filosofi rancangan Unix adalah untuk membuat sebuah sistem
operasi yang efisien untuk mengembangkan program aplikasi. Efisien disini juga
mencakup masalah penggunaan memori dengan baik dan kemudahan dalam perawatan
sistem.
Pada mulanya Unix
dikembangkan dengan DEC (Digital Equipment Corp) tipe PDP-7. Unix pada mulanya
digunakan untuk proyek pemrosesan teks. Edisi pertama muncul pada tahun 1971
dengan kemampuan seperti sistem file, pengelolaan proses, sistem antarmuka dan
beberapa utilitas. Edisi Kedua muncul pada tahun 1972 dan Unix masih di tulis
dalam bahasa mesin (assembly). Thompson mulai bekerja dengan bahasa B turunan
dari BCPL. Ritchie mengadakan perbaikan dengan menghasilkan bahasa C, Ternyata
bahasa C cukup handal dan banyak utilitas yang dibuat dengan bahasa C.
Tahun 1973, Unix
ditulis kembali dengan menggunakan bahasa C dan menjadi sukses besar. Unix
dikenal sebagai sistem operasi yang diimplementasikan dengan bahasa C. Unix
terus dikembangkan dan sistem V merupakan pengembangan dari Unix Sistem III
yang di produksi AT&T. Versi ini disesuaikan dengan IBMPC-XT, yang kemudian
disusul versi VII yang dikeluarkan oleh organisasi penelitian Bell Laboratories
tahun 1979. Kemudian terciptalah Berkeley 4.2 BSD dan4.3 BSD dari University of
California sebagai perbaikan dari versi VII.
Microsoft juga
mengembangkan Unix yang diberi nama Xenix yang didukung oleh IBM untuk PC AT
dan PS/2. Kemudian muncul AIX yang merupakan variasi dari sistem V yang
dirancang oleh IBM sebagai sestem operasi yang seragam untuk berbagai jenis
komputer dan menjadi standar sistem operasi untuk jaringan komputer.
Unix sebagai
penghubung antara pemakai mdan mesin komputer terdiri dari beberapa bagian ,
yaitu :
·
Kernel, yaitu bagian yang langsung berhubungan dengan
semua perangkat keras yang ada
·
Utility, yaitu himpunan program yang masing-masing
bermanfaat untuk menyelesaikan pekerjaan tertentu.
·
Shell, Yaitu sebuah program utility khusus untuk menerima
perintah dari pemakai dan meneruskannya kepada kernel supaya menjalankan
utility lain serta melaporkan keadaan sistem kepada pemakai.
Kernel Unix diimplementasikan oleh Ken Thompson dan
Dennis Ritchie sebagai sistem operasi yang berkemampuan multiuser dan
multitasking. Konsep ini terdiri dari proses kontrol dimana Unix dapat
membesakan antara proses pengguna dan proses sistem, lalu disinkronisasikan
antara proses dan penjadwalan, mekanisme swapping, blok I/O dan krakter sistem
I/O, disk drive, sistem file dan fungsi lainnya
Thanks,It's so Awesome
ReplyDeletePlease
Visit Us