Tuesday, June 19, 2012

Manusia dan Cinta Kasih (Tulisan 3)


Hai teman-teman J

Tuhan menciptakan manusia begitu sempurna. Semua yang ada pada diri kita adalah sempurna, panca indera, tubuh, system penunjang tubuh, fasilitas-fasilitas yang diperlukan, bahkan perasaan. Perasaan adalah hal yang paling menonjol ketika kita merasakan sesuatu. Apakah perasaan itu sedih, senang, biingung, marah, kecewa, sakit, atau bahkan tidak merasakan perasaan apapun karena kebal terhadap perasaan yang terlalu sering dirasakan. Perasaan yang tidak bisa lepas dari manusia adalah cinta. Cinta terhadap suatu barang kesayangan, pasangan kekasih, orang tua, teman, dan lain-lain. Ya cinta itu sungguh indah..

Cinta yang akan saya bahas disini adalah cinta kasih. Setiap budaya apapun pasti mengajarkan cinta kasih. Seburuk-buruknya budaya itu, tidak mungkin hati kecilnya tidak merasakan cinta. Dalam beragama misalnya, disetiap agama apapun tidak pernah mengajarkan untuk saling membunuh, mendustai, atau apapun yang tidak baik. Dan perbuatan baik itu tidak bolek objektif, harus dilakukan oleh semua orang dan untuk siapa saja, kelak sebagai bekal untuk disurga nanti. Di dunia ini tidak ada yang namanya siapa yang paling benar, yang ada siapa yang paling mulia. Seperti contoh, ada seorang nenek ataupun nak kecil yang berkekurangan yang sedang butuh pertolongan, misalkan dalam berobat. Apa yang kita lakukan? Biasanya kita acuh terhadap orang seperti itu. Tapi biarkan mata hati kita terbuka dengan menolongnya semampu kita. Tidak perlu siapa dia, budayanya apa, orang tuanya siapa, tapi kita harus rela menolong. Ingat, saat kita menolong cam-kan peribahasa ataupun kiasan “Barangsiapa yang member dengan tangan kananmu, tangan kirimu tidak boleh mengethauinya.” Itu berarti bukan berarti kita menolong sesorang, kita harus mengumbar-umbarkan ke semua orang agar tau bahwa kita telah berbuat baik, namun biarkanlah Tuhan yang mencatat semua amal kita.

Contoh selajutnya, seseorang yang jahat terhadapmu, biarkanlah, jangan membalasnya dengan kejahatan pula, tapi balaslah dengan cinta kasih itu sendiri. Berdoalah, dan minta agar Tuhan memafkan dosa-dosa yang telah diperbuat oleh orang yang telah menjahati saudara. Niscaya, doa yang bersih, cinta yang suci akan membawa anda kelak sampai dirumah yang diatas.

Demikian pengalam atau sharing saya kepada kalia. Semoga bermanfaat J

No comments:

Post a Comment